Asing Net Sell Jumbo Rp 1,59 Triliun Sepekan, Cek Saham-saham yang Banyak Dijual



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan pekan ini. 

Selama sepekan, 12-16 September 2022, IHSG terkoreksi 1,02% ke level 7.168.870 pada penutupan perdagangan Jumat (16/9).

Namun pada penutupan perdagangan Jumat asing kembali masuk sebesar Rp 1,94 triliun. Namun dalam sepekan asing masih mencatat jual bersih atau net sell jumbo sebesar Rp 1,59 triliun.

Baca Juga: IHSG terkoreksi 1,02% dalam Sepekan, Asing Banyak Menadah Saham-saham Ini

Investor asing mencatat net sell terbesar pada saham PT Indika Energy Tbk (INDY) sebesar Rp 49,33 miliar selama sepekan. Saham INDY terkoreksi 1,60% ke Rp 3.070 per saham. Total volume perdagangan saham INDY mencapai 77,77 juta dengan nilai transaksi Rp 243,99 miliar dalam sepekan.

Saham PT Timah Tbk (TINS) juga ramai dilego asing sebesar Rp 42,09 miliar. Saham TINS melemah 2,35% ke Rp 1.455 per saham dalam sepekan. Total volume perdagangan saham TINS mencapai 109,52 juta dengan nilai transaksi Rp 164,06 miliar.

 
TINS Chart by TradingView

Kemudian asing juga banyak menjual saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) sebesar Rp 37,51 miliar. Saham INDF menguat 1,20% ke Rp 6.300 per saham dalam sepekan. Total volume perdagangan saham INDF mencapai 50,42 juta dengan nilai transaksi Rp 312,82 miliar.

Baca Juga: IHSG Merosot 122 Poin, Saham-Saham Ini Justru Naik Dobel Digit, Jumat (16/9) Siang

Berikut 10 saham net sell asing sepekan ini:

1.  PT Indika Energy Tbk  (INDY)  Rp 49,33 miliar 2. PT Timah Tbk (TINS) Rp 42,09 miliar 3. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 37,51 miliar 4. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp 34,34 miliar 5. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Rp 31,66 miliar 6. PT Media Nusantara Citra Tbk  (MNCN) Rp 28,68 miliar 7. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) Rp 25,25 miliar 8. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) Rp 21,86 miliar 9. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Rp 18,93 miliar 10. PT Indosat Tbk (ISAT) Rp 18,34 miliar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli