KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar saham Indonesia terus menghadapi tekanan berat sejak awal 2025. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yang mencerminkan kinerja pasar modal domestik, masih menunjukkan tren pelemahan. Pada perdagangan Selasa (11/3), IHSG turun 0,79% ke level 6.545,85. Secara tahun berjalan, IHSG telah terkoreksi 7,54%, dengan aksi jual bersih investor asing atau net foreign sell mencapai Rp 23,19 triliun di seluruh pasar. Pukulan terhadap IHSG juga makin telak usai penurunan peringkat saham Indonesia yang dilakukan dua perusahaan investasi global ternama. Kondisi tersebut mencerminkan meningkatnya kekhawatiran terhadap stabilitas ekonomi serta arah kebijakan pemerintah yang berpotensi memengaruhi kinerja pasar modal.
Asing Turunkan Peringkat Saham Indonesia, Ini Pengaruhnya ke Investasi Domestik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasar saham Indonesia terus menghadapi tekanan berat sejak awal 2025. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yang mencerminkan kinerja pasar modal domestik, masih menunjukkan tren pelemahan. Pada perdagangan Selasa (11/3), IHSG turun 0,79% ke level 6.545,85. Secara tahun berjalan, IHSG telah terkoreksi 7,54%, dengan aksi jual bersih investor asing atau net foreign sell mencapai Rp 23,19 triliun di seluruh pasar. Pukulan terhadap IHSG juga makin telak usai penurunan peringkat saham Indonesia yang dilakukan dua perusahaan investasi global ternama. Kondisi tersebut mencerminkan meningkatnya kekhawatiran terhadap stabilitas ekonomi serta arah kebijakan pemerintah yang berpotensi memengaruhi kinerja pasar modal.