KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) atau Askrindo optimistis kinerja di semester kedua lebih baik dibanding semester I-2018.

Corporate Secretary Askrindo Denny S. Adji mengatakan, beberapa katalis yang akan mengerek bisnis diantaranya proyek-proyek badan usaha milik negara (BUMN) yang akan digenjot di sisa tahun ini.

Selain itu, kerjasama dengan himpunan bank milik negara (Himbara) juga menjadi potensi bisnis yang dapat meraup premi lebih besar lagi.

"Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang telah bekerjasama dengan kami juga memiliki ceruk pasar yang bagus," kata Denny, Senin (10/9).

Dengan demikian, Askrindo optimistis dapat mencapai target premi Rp 5,3 triliun sampai akhir tahun nanti. Kendati pergerakan rupiah sedang fluktuatif beberapa waktu belakangan ini, hal tersebut diharapkan berangsur membaik dan mendorong pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

Sampai Juli 2018, premi yang dikumpulkan Askrindo mencapai Rp 2,17 triliun. Nominal ini naik 22,4% dibandingkan dengan periode sama tahun kemarin. 

Dari jumlah itu premi yang didapat dari produk asuransi kredit sebesar Rp 582,04 miliar dan premi dari produk kredit usaha rakyat (KUR) sebesar Rp 980,05 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi