Askrindo Syariah Terima Sertifikat ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah (Askrindo Syariah) menerima Sertifikat ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) dari Chesna Certification. 

Sertifikat tersebut diserahkan Direktur Chesna Certification, Ni Luh Adiansunyani, kepada Direktur Utama Askrindo Syariah, Kokok Alun Akbar, di Kantor Pusat Askrindo Syariah, Jakarta, Jumat (1/11/2024).

ISO 37001:2016 merupakan standar internasional yang dirancang untuk membantu organisasi mencegah praktik penyuapan dengan menerapkan sistem manajemen anti-penyuapan. Sertifikasi ini menunjukkan komitmen Askrindo Syariah terhadap integritas, transparansi, dan etika dalam operasional perusahaan.


Baca Juga: Askrindo Syariah dan BSI Jalin Kerjasama Kontra Bank Garansi (KBG)

Direktur Utama Askrindo Syariah, Kokok Alun Akbar, menyatakan, pencapaian ini merupakan langkah penting bagi perusahaan untuk memastikan bahwa setiap aspek operasional yang mereka jalankan bebas dari penyuapan. 

"Kami percaya dengan menerapkan standar ini, kami dapat memberikan kepercayaan lebih kepada mitra bisnis kami,” ujarnya dalam siaran pers.

Proses audit ISO 37001:2016 melibatkan Dewan Pengarah dan unit kerja yang relevan, termasuk Tim Fungsi Kepatuhan Anti Penyuapan (FKAP). Lingkup penerapannya mencakup seluruh area dan aktivitas operasional serta non-operasional di Kantor Pusat dan Kantor Cabang Askrindo Syariah.

Manfaat penerapan SMAP di antaranya adalah prosedur operasional yang lebih efektif dan efisien, integrasi manajemen yang lebih baik, peningkatan pelayanan kepada mitra bisnis, serta peningkatan citra perusahaan di mata para pemangku kepentingan.

Baca Juga: Investasi yang Dikelola Tumbuh Signifikan, Aset Askrindo Syariah Meningkat 12,92%

Askrindo Syariah berkomitmen untuk terus memperkuat upaya pencegahan penyuapan serta meningkatkan sistem manajemen, sesuai dengan Instruksi Presiden No. 10 Tahun 2016 tentang Aksi Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi. Diharapkan langkah ini dapat menjadi contoh bagi industri lain dalam menerapkan praktik bisnis yang baik dan beretika.

Hingga saat ini, Askrindo Syariah telah memiliki 41 kantor di seluruh Indonesia dan terus mengembangkan layanan berbasis digital melalui sistem host to host, Online System Application (OSA), dan mobile application (MAASYA) untuk meningkatkan kualitas pelayanan serta inovasi produk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli