KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aparatur Sipil Negara (ASN) mulai pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada bulan Juli 2024. Pemindahan ASN ke IKN ini dilakukan secara bertahap, dan dimulai jika hunian ASN telah rampung. Sekretaris Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Jaka Santos memastikan hal itu seperti dilansir dari Antara, Selasa (13/2/2024).
“Target pertama adalah ketika hunian sudah jadi, hunian sudah jadi itu diperkirakan Juli, jadi sudah ada yang bisa pindah. Nah itu bertahap,” kata Jaka. Jaka menegaskan, memindahkan ASN bukanlah hal yang mudah, melainkan harus dilakukan dengan persiapan yang matang.
Baca Juga: Bagi ASN Pertama yang Pindah ke IKN, Pemerintah Bakal Beri Tunjangan Pionir “Orang pindah kerja itu enggak gampang, apalagi pindah rumah. Nah, jadi dibutuhkan secara bertahap, plus karena ada 17 Agustus-an, kita harus manage dengan baik,” jelasnya. Sejauh ini, progres pembangunan Gedung Kantor Presiden di IKN telah mencapai 72,19 persen. Juru Bicara OIKN Troy Pantouw mengatakan bangunan pemerintahan lain seperti Gedung Sekretariat Presiden dan fasilitas pendukungnya telah mencapai 58,21 persen. Progres tersebut turut diikuti oleh pembangunan bangunan gedung dan Kawasan Blok Kantor Kementerian sedang berlangsung. Perkembangan signifikan juga terjadi di sektor telekomunikasi dengan penetapan PT Indonesia Comnet Plus dan PT Telkom Indonesia sebagai pemegang hak perlintasan penyedia infrastruktur telekomunikasi.
Baca Juga: OIKN: Hidup di IKN Asyik Loh! Menurut Troy, semua upaya percepatan pembangunan tersebut diarahkan untuk mendukung visi IKN sebagai kota yang layak huni yang akan mulai operasional pada Agustus 2024, seiring dengan rencana pemindahan ASN. Pembangunan IKN dinilai masih berjalan sesuai target yang telah ditetapkan, capaian itu sebagai bukti komitmen mewujudkan ibukota negara baru Indonesia. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul
"Juli 2024, ASN Mulai Pindah ke IKN secara Bertahap" Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Handoyo .