KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada akhir Minggu jagat tekno Indonesia diramaikan dengan berita tentang salah satu anggota grup keamanan siber di Facebook yang berbagi tautan untuk mengunduh 91 juta data pengguna Tokopedia secara gratis. Aksi ini disebut merupakan kelanjutan dari kasus kebocoran data yang menerpa akun pengguna Tokopedia pada Mei 2020. Menanggapi berita tersebut, Ketua Umum Asosiasi E-commerce Indonesia (IdEA), Ignatius Untung, mengaku prihatin atas apa yang terjadi pada Tokopedia dan para penggunannya. Namun, ia menekankan bahwa posisi Tokopedia dalam masalah ini juga sebagai korban.
Asosiasi e-commerce sebut Tokopedia merupakan korban atas kebocoran data pengguna
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada akhir Minggu jagat tekno Indonesia diramaikan dengan berita tentang salah satu anggota grup keamanan siber di Facebook yang berbagi tautan untuk mengunduh 91 juta data pengguna Tokopedia secara gratis. Aksi ini disebut merupakan kelanjutan dari kasus kebocoran data yang menerpa akun pengguna Tokopedia pada Mei 2020. Menanggapi berita tersebut, Ketua Umum Asosiasi E-commerce Indonesia (IdEA), Ignatius Untung, mengaku prihatin atas apa yang terjadi pada Tokopedia dan para penggunannya. Namun, ia menekankan bahwa posisi Tokopedia dalam masalah ini juga sebagai korban.