KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konflik yang tengah memanas antara Israel dan Iran berpotensi mengganggu jalur logistik global, terutama di kawasan Timur Tengah yang menjadi salah satu jalur strategis perdagangan migas dunia. Institut Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI Institute) mengingatkan bahwa eskalasi ini bisa berdampak signifikan terhadap biaya logistik, harga barang konsumsi, hingga pertumbuhan ekonomi nasional. Ketua ALFI Institute Yukki Nugrahawan Hanafi menyebut bahwa para pelaku usaha logistik global kini mulai menghindari wilayah perairan seperti Selat Hormuz dan Laut Merah yang dinilai rawan terhadap potensi retaliasi kelompok yang berafiliasi dengan Iran, termasuk Houthi. Baca Juga: Imbas Perang Israel-Iran, Asosiasi Logistik Wanti-Wanti Kenaikan Ongkos Angkutan
Asosiasi Logistik: Krisis Israel-Iran Akan Berdampak pada Pertumbuhan Ekonomi RI
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konflik yang tengah memanas antara Israel dan Iran berpotensi mengganggu jalur logistik global, terutama di kawasan Timur Tengah yang menjadi salah satu jalur strategis perdagangan migas dunia. Institut Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI Institute) mengingatkan bahwa eskalasi ini bisa berdampak signifikan terhadap biaya logistik, harga barang konsumsi, hingga pertumbuhan ekonomi nasional. Ketua ALFI Institute Yukki Nugrahawan Hanafi menyebut bahwa para pelaku usaha logistik global kini mulai menghindari wilayah perairan seperti Selat Hormuz dan Laut Merah yang dinilai rawan terhadap potensi retaliasi kelompok yang berafiliasi dengan Iran, termasuk Houthi. Baca Juga: Imbas Perang Israel-Iran, Asosiasi Logistik Wanti-Wanti Kenaikan Ongkos Angkutan
TAG: