JAKARTA. Industri ban dalam negeri masih belum pulih seutuhnya. Penyebabnya, tak lain karena keberadaan impor ban dan kondisi Timur Tengah yang masih belum kondusif. Meski begitu, Asosiasi Pengusaha Ban Indonesia (APBI) melihat, permintaan konsumen tetap ada. Ketua Umum APBI Aziz Pane memprediksi, puncak penjualan ban asal Indonesia akan membaik pada kuartal II hingga kuartal III mendatang. "Paling tidak, setelah Lebaran," katanya, Senin (14/3). Aziz mengaku, beberapa produsen ban memang mencatat perbaikan penjualan. Tapi, catatannya bukan tumbuh, hanya lebih baik. Apalagi, lanjutnya, penjualan ban tahun lalu memang anjlok.
Asosiasi: Penjualan ban membaik kuartal III
JAKARTA. Industri ban dalam negeri masih belum pulih seutuhnya. Penyebabnya, tak lain karena keberadaan impor ban dan kondisi Timur Tengah yang masih belum kondusif. Meski begitu, Asosiasi Pengusaha Ban Indonesia (APBI) melihat, permintaan konsumen tetap ada. Ketua Umum APBI Aziz Pane memprediksi, puncak penjualan ban asal Indonesia akan membaik pada kuartal II hingga kuartal III mendatang. "Paling tidak, setelah Lebaran," katanya, Senin (14/3). Aziz mengaku, beberapa produsen ban memang mencatat perbaikan penjualan. Tapi, catatannya bukan tumbuh, hanya lebih baik. Apalagi, lanjutnya, penjualan ban tahun lalu memang anjlok.