KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Duniatex Group dikabarkan mengalami kredit macet. Kesulitan keuangan muncul akibat salah satu entitasnya, yaitu PT Delta Dunia Sandang Textile (DDST) gagal menunaikan kewajibannya membayar bunga senilai US$ 13,4 juta atas pinjaman sindikasi dari 14 bank senilai total US$ 260 juta pada 10 Juli 2019. Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat Usman mengatakan, tidak menuntup kemungkinan DDST melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) guna efisiensi keuangan perusahaan. Menurutnya, masalah keuangan industri tekstil diakibatkan perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang berimbas dengan penurunan marjin. Sementara, dari internal biaya produksi bisa saja menghambat arus keuangan DDTS.
Asosiasi Pertekstilan Indonesia: Kredit macet Duniatex memungkinkan terjadinya PHK
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Duniatex Group dikabarkan mengalami kredit macet. Kesulitan keuangan muncul akibat salah satu entitasnya, yaitu PT Delta Dunia Sandang Textile (DDST) gagal menunaikan kewajibannya membayar bunga senilai US$ 13,4 juta atas pinjaman sindikasi dari 14 bank senilai total US$ 260 juta pada 10 Juli 2019. Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat Usman mengatakan, tidak menuntup kemungkinan DDST melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) guna efisiensi keuangan perusahaan. Menurutnya, masalah keuangan industri tekstil diakibatkan perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China yang berimbas dengan penurunan marjin. Sementara, dari internal biaya produksi bisa saja menghambat arus keuangan DDTS.