KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Produsen Pelumas Dalam Negeri (Aspelindo) mengakui industri pelumas mengalami tekanan yang cukup hebat di sepanjang semester I 2020. Buktinya terjadi penurunan penjualan hingga 50% year on year (yoy) di sepanjang kuartal II 2020. Ketua Umum Aspelindo, Andria Nusa mengatakan, penurunan penjualan bervariasi di kisaran 30% sampai 50% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. "Tentunya ini berdampak pada kami, produksi dikurangi dan juga tingkat profitabilitas turun. Kami khawatir kawan kami di industri menengah ke bawah bisa bertahan atau tidak," jelasnya dalam MarkPlus Industry Roundtable edisi ke-sembilan belas via aplikasi Zoom, Jumat (26/6).
Aspelindo: Penjualan industri pelumas bakal minus di tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Produsen Pelumas Dalam Negeri (Aspelindo) mengakui industri pelumas mengalami tekanan yang cukup hebat di sepanjang semester I 2020. Buktinya terjadi penurunan penjualan hingga 50% year on year (yoy) di sepanjang kuartal II 2020. Ketua Umum Aspelindo, Andria Nusa mengatakan, penurunan penjualan bervariasi di kisaran 30% sampai 50% dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. "Tentunya ini berdampak pada kami, produksi dikurangi dan juga tingkat profitabilitas turun. Kami khawatir kawan kami di industri menengah ke bawah bisa bertahan atau tidak," jelasnya dalam MarkPlus Industry Roundtable edisi ke-sembilan belas via aplikasi Zoom, Jumat (26/6).