KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selain Wisma Atlet, satu lagi gedung milik pemerintah akan difungsikan untuk menampun pasien virus corona. Gedung tersebut yakni Asrama Haji Pondok Gede yang digunakan akan menampung pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona.

PDP yang memeriksakan kesehatannya di Rumah Sakit Haji akan diisolasi di Asrama Haji Pondok Gede. Nantinya PDP akan diisolasi selama 14 hari.

Baca Juga: Ada wabah virus corona, komisi X DPR usul ujian nasional tahun ini dihapus

"Kalau dalam 14 hari pasien positif Covid-19 akan dibawa ke rumah sakit rujukan. Bila tidak, dipulangkan," ujar Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Haji Embarkasi Jakarta Dasrul El Hakim saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (23/3).

Saat ini Asrama Haji Pondok Gede masoh dalam tahap persiapan. Nantinya gedung yang digunakan untuk isolasi akan disiapkan alat kesehatan.

Terdapat 70 kamar yang dapat menampung 140 orang di Asrama Haji Pondok Gede. Nantinya akan pasang pagar sehingga tidak bisa keluar masuk orang.

"Siap digunakan minggu depan, karena kita standar penginapan bukan standar untuk kesehatan jadi akan dipersiapkan selama satu minggu ke depan ini," terang Dasrul.

Pihak Asrama Haji Pondok Gede telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait penggunaan untuk isolasi PDP. Dasrul juga menambahkan nantinya gedung tersebut akan disemprot disinfektan secara berkala.

Baca Juga: Satu karyawan kantor pusat BCA positif Covid-19, begini kata manajemen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat