Astra Agro Lestari (AALI) Siapkan Capex Rp 1,4 Triliun di 2024, Untuk Apa Saja?



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 1,3 triliun sampai dengan Rp 1,4 triliun sepanjang tahun ini. 

Vice President Investor Relation & Public Affairs AALI Fenny Sofyan menyatakan, komponen terbesar dari alokasi capex di tahun ini akan digunakan sebagai modal replanting, yakni sekitar Rp 600 miliar-Rp 700 miliar. 

Sedangkan sisanya akan digunakan untuk melakukan pemeliharaan, seperti pemeliharaan pabrik, pergantian kendaraan, dan lainnya. 


“Untuk kuartal I2024, capex Astra Agro telah digunakan sebesar Rp 178 miliar atau sekitar 13%,” ungkap Fenny, kepada Kontan.co.id, pekan ini. 

Baca Juga: Kinerja Keuangan Tumbuh Tipis di Kuartal I-2024, Ini Kata Astra Agro Lestari (AALI)

AALI juga berhasil meraih kinerja positif di kuartal I-2024. AALI mengantongi pendapatan bersih Rp 4,79 triliun di kuartal I-2024. Angka ini naik 0,81% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 4,76 triliun.

Jika dirinci, pendapatan AALI mayoritas dikontribusikan oleh segmen minyak sawit dan turunannya sebesar Rp 4,53 triliun. Lalu, segmen inti sawit dan turunannya sebesar Rp 257,7 miliar dan pendapatan lainnya sebesar Rp 2,81 miliar.

AALI mencatatkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik perusahaan sebesar Rp 230,52 miliar di kuartal I-2024. Angka ini naik 2,59% dari kuartal I-2023 yang sebesar Rp 224,7 miliar.

Fenny menuturkan, pencapaian tersebut disebabkan oleh kenaikan penjualan crude palm oil (CPO) dan turunannya sebesar 3,9% yoy, yang diiringi dengan penurunan pada beban pokok pendapatan sebesar 0,8% YoY. 

Baca Juga: Astra Argo Lestari (AALI) Replanting 5.000 Hektare Lahan Sawit Per Tahun

Manajemen AALI menargetkan untuk dapat bertumbuh 5% di tahun 2024 ini. Target tersebut diharapkan dapat tercapai seiring dengan kenaikan harga jual CPO. 

Dia memaparkan, pada kuartal I-2024, harga CPO sudah mulai mengalami kenaikan semenjak penurunan yang terjadi pada kuartal III-2023. Pihaknya berharap, kenaikan harga ini bisa bertahan hingga periode ke depan, walaupun harga rata-rata CPO di pasar CIF Rotterdam masih ditandai dengan penurunan 3%. 

“Harga rata-rata CPO untuk Astra Agro hanya mengalami penurunan 1% untuk kuartal I-2024 dibandingkan kuartal I-2023,” kata dia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati