JAKARTA. Raksasa perkebunan kelapa sawit, PT Astra Agro Lestari TBK (AALI) menargetkan, kenaikan volume penjualan minyak sawit atau crude palm oil (CPO) sebesar 12,9% dari realisasi penjualan tahun lalu sebesar 1,3 juta ton. Tofan Mahdi, Head of Public Relation AALI mengatakan, kenaikan volume penjualan CPO itu berasal dari kenaikan produktivitas perkebunan kelapa sawit milik mereka. "Tapi kenaikan produksi CPO tidak selalu harus dengan membuka lahan baru," kata Tofan (26/1). Meski mengaku tidak menambah lahan perkebunan baru, kenaikan produksi CPO tetap bisa dilakukan dengan cara intensifikasi lahan perkebunan yang sudah ada. Saat ini, lahan perkebunan kelapa sawit milik AALI mencapai 265.000 hektare (ha) yang tersebar di Aceh, Jambi, Riau, Kalimantan dan Sulawesi.
Astra Agro patok kenaikan produksi CPO 12,9%
JAKARTA. Raksasa perkebunan kelapa sawit, PT Astra Agro Lestari TBK (AALI) menargetkan, kenaikan volume penjualan minyak sawit atau crude palm oil (CPO) sebesar 12,9% dari realisasi penjualan tahun lalu sebesar 1,3 juta ton. Tofan Mahdi, Head of Public Relation AALI mengatakan, kenaikan volume penjualan CPO itu berasal dari kenaikan produktivitas perkebunan kelapa sawit milik mereka. "Tapi kenaikan produksi CPO tidak selalu harus dengan membuka lahan baru," kata Tofan (26/1). Meski mengaku tidak menambah lahan perkebunan baru, kenaikan produksi CPO tetap bisa dilakukan dengan cara intensifikasi lahan perkebunan yang sudah ada. Saat ini, lahan perkebunan kelapa sawit milik AALI mencapai 265.000 hektare (ha) yang tersebar di Aceh, Jambi, Riau, Kalimantan dan Sulawesi.