JAKARTA. Produsen mobil hemat bahan bakar dan ramah lingkungan alias low cost green car (LCGC) siap-siap menaikkan harga jual. Dari lima produsen mobil LCGC, dua sudah memiliki kesempatan menaikkan harga jual. Kedua produsen mobil LCGC itu adalah: PT Toyota Astra Motor (TAM) dengan merek LCGC Agya, dan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dengan merek LGCG Ayla. Kedua agen pemegang merek (APM) itu memenuhi syarat untuk menaikkan harga jual karena sudah setahun memproduksi mobil LCGC. "Kenaikan harga karena biaya produksi naik akibat inflasi, nilai tukar mata uang asing serta harga bahan bakar naik dan lain-lain," kata ujar Budi Darmadi, Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian (Kemperin), Minggu (28/9). Namun, produsen tidak bisa sembarangan mengerek harga mobil LCGC yang baru. Harga baru mobil LCGC tetap harus dapat persetujuan Kementerian Perindustrian. “APM mengusulkan, Kemperin mengevaluasi, lalu memberikan persetujuan,” kata Budi.
Astra Group siap kerek harga Agya & Ayla
JAKARTA. Produsen mobil hemat bahan bakar dan ramah lingkungan alias low cost green car (LCGC) siap-siap menaikkan harga jual. Dari lima produsen mobil LCGC, dua sudah memiliki kesempatan menaikkan harga jual. Kedua produsen mobil LCGC itu adalah: PT Toyota Astra Motor (TAM) dengan merek LCGC Agya, dan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dengan merek LGCG Ayla. Kedua agen pemegang merek (APM) itu memenuhi syarat untuk menaikkan harga jual karena sudah setahun memproduksi mobil LCGC. "Kenaikan harga karena biaya produksi naik akibat inflasi, nilai tukar mata uang asing serta harga bahan bakar naik dan lain-lain," kata ujar Budi Darmadi, Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian (Kemperin), Minggu (28/9). Namun, produsen tidak bisa sembarangan mengerek harga mobil LCGC yang baru. Harga baru mobil LCGC tetap harus dapat persetujuan Kementerian Perindustrian. “APM mengusulkan, Kemperin mengevaluasi, lalu memberikan persetujuan,” kata Budi.