KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan kendaraan roda empat PT Astra International Tbk (ASII) turun sejalan dengan tren yang terjadi di pasar otomotif nasional.

Berdasarkan data ASII, penjualan mobil Grup Astra tercatat sebesar 465.869 unit pada Januari-Oktober 2023. Hasil ini turun 0,51% year on year (YoY) dibandingkan realisasi penjualan mobil ASII pada Januari-Oktober 2022 sebanyak 468.290 unit.

Kontributor utama penjualan mobil Grup Astra hingga Oktober 2023 berasal dari merek Toyota dan Lexus yakni 275.801 unit. Setelah itu, diikuti oleh merek Daihatsu dengan penjualan 161.650 unit, Isuzu sebanyak 26.661 unit, UD Trucks sebanyak 1.575 unit, dan Peugeot sebanyak 182 unit.

Baca Juga: Hingga Oktober, Market Share Daihatsu di Pasar Ritel Sentuh 19,9%

Khusus di kategori Low Cost Green Car (LCGC), Astra mencatatkan penjualan sebanyak 131.182 unit pada Januari-Oktober 2023. Angka ini meningkat 18,61% dibandingkan penjualan LCGC Astra pada periode yang sama tahun lalu sebanyak 110.598 unit.

Head of Corporate Communications Astra International Boy Kelana Soebroto menuturkan, secara akumulatif penjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil nasional mencapai 836.049 unit pada Januari-Oktober 2023. Kendati terjadi penurunan, Grup Astra masih mempertahankan statusnya sebagai pemimpin pasar mobil di Indonesia. 

“Pada Januari-Oktober 2023 pangsa pasar wholesales mobil Astra sebesar 56%,” ujar dia dalam keterangan resmi, Senin (13/11).

Dia melanjutkan, seluruh jajaran Manajemen Grup Astra berharap penjualan mobil yang dibuat perusahaan maupun secara nasional dapat terus tumbuh positif sampai akhir tahun nanti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati