JAKARTA. PT Astra Sedaya Finance menuai laba bersih periode berjalan sebesar Rp 865 miliar pada kuartal ketiga tahun ini. Realisasi tersebut mencerminkan pertumbuhan sebesar 13,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni Rp 762 miliar. Berdasarkan Keterbukaan Informasi, pertumbuhan laba kelompok usaha Astra Internasional tersebut lantaran peningkatan aktivitas usaha pembiayaannya. Hal itu tampak dari jumlah pendapatan Astra Sedaya Finance yang naik nyaris 20%, yaitu dari Rp 3,209 triliun pada September 2013 lalu menjadi sebesar Rp 3,835 triliun pada kuartal ketiga ini. Kenaikan jumlah pendapatan berasal dari pendapatan lini pembiayaan konsumen Rp 3,045 triliun, pendapatan sewa pembiayaan sebesar Rp 340 miliar, dan pendapatan bunga bank Rp 49 miliar. Kenaikannya masing-masing 22,3%, 8,9%, dan 145%.
Astra Sedaya kantongi laba bersih Rp 865 miliar
JAKARTA. PT Astra Sedaya Finance menuai laba bersih periode berjalan sebesar Rp 865 miliar pada kuartal ketiga tahun ini. Realisasi tersebut mencerminkan pertumbuhan sebesar 13,5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni Rp 762 miliar. Berdasarkan Keterbukaan Informasi, pertumbuhan laba kelompok usaha Astra Internasional tersebut lantaran peningkatan aktivitas usaha pembiayaannya. Hal itu tampak dari jumlah pendapatan Astra Sedaya Finance yang naik nyaris 20%, yaitu dari Rp 3,209 triliun pada September 2013 lalu menjadi sebesar Rp 3,835 triliun pada kuartal ketiga ini. Kenaikan jumlah pendapatan berasal dari pendapatan lini pembiayaan konsumen Rp 3,045 triliun, pendapatan sewa pembiayaan sebesar Rp 340 miliar, dan pendapatan bunga bank Rp 49 miliar. Kenaikannya masing-masing 22,3%, 8,9%, dan 145%.