KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Astra melalui Nurani Astra telah menyerahkan bantuan berupa 375 tabung oksigen dan mendukung pendirian Rumah Oksigen Gotong Royong untuk membantu pemenuhan lonjakan kebutuhan oksigen di berbagai rumah sakit dan pasien COVID-19. Bantuan berupa 375 tabung oksigen telah diserahkan kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta dan berbagai rumah sakit di Jakarta, Depok, Bogor, Bekasi, Tangerang, dan Bandung untuk membantu perawatan pasien COVID-19, sedangkan Rumah Oksigen Gotong Royong merupakan fasilitas kesehatan semi permanen yang dilengkapi peralatan suplai oksigen dan tempat tidur perawatan, melalui Yayasan Anak Bangsa Bisa, sebuah yayasan di bawah naungan Grup GoTo bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia, dan Samator Group. Pada hari ini (20/8), Astra juga menyerahkan 500 unit konsentrator oksigen kepada Kementerian Perindustrian Republik Indonesia yang selanjutnya diserahkan kepada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk didistribusikan melalui Pusat Krisis Kementerian Kesehatan dan sejumlah pemerintah daerah seperti Lampung, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Kota Solo dan menyusul daerah lainnya di Indonesia.
Astra Serahkan Bantuan Oksigen Untuk Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Astra melalui Nurani Astra telah menyerahkan bantuan berupa 375 tabung oksigen dan mendukung pendirian Rumah Oksigen Gotong Royong untuk membantu pemenuhan lonjakan kebutuhan oksigen di berbagai rumah sakit dan pasien COVID-19. Bantuan berupa 375 tabung oksigen telah diserahkan kepada Dinas Kesehatan DKI Jakarta dan berbagai rumah sakit di Jakarta, Depok, Bogor, Bekasi, Tangerang, dan Bandung untuk membantu perawatan pasien COVID-19, sedangkan Rumah Oksigen Gotong Royong merupakan fasilitas kesehatan semi permanen yang dilengkapi peralatan suplai oksigen dan tempat tidur perawatan, melalui Yayasan Anak Bangsa Bisa, sebuah yayasan di bawah naungan Grup GoTo bersama Kamar Dagang dan Industri Indonesia, dan Samator Group. Pada hari ini (20/8), Astra juga menyerahkan 500 unit konsentrator oksigen kepada Kementerian Perindustrian Republik Indonesia yang selanjutnya diserahkan kepada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk didistribusikan melalui Pusat Krisis Kementerian Kesehatan dan sejumlah pemerintah daerah seperti Lampung, Kalimantan Selatan, Jawa Timur, Kota Solo dan menyusul daerah lainnya di Indonesia.