KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan premi asuransi aneka terhitung moncer kendati industri asuransi umum masih lesu. Bisnis ini diyakini akan semakin diminati oleh pelaku industri untuk berlomba-lomba menelurkan produk yang inovatif. Merujuk data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), sampai kuartal ketiga tahun lalu, premi asuransi aneka mencapai Rp 1,89 triliun. Angka itu tercatat naik 18,5% dibanding periode sama tahun 2016 sebesar Rp 1,59 triliun. Sementara, keseluruhan lini bisnis asuransi umum di periode ini hanya naik 2,8% menjadi Rp 44,25 triliun. Direktur Eksekutif AAUI Dody Achmad Sudiyar Dalimunthe mengatakan, pertumbuhan asuransi aneka berhasil mencetak peningkatan tertinggi kedua setelah lini bisnis asuransi energi darat yang meningkat 56,8% di kuartal 3-2017. Sementara dari sisi klaim, hingga periode tersebut asuransi aneka tercatat sebesar Rp 684,6 miliar, naik 17,4% secara year on year (yoy).
Asuransi aneka diproyeksi masih bisa tumbuh dua digit tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan premi asuransi aneka terhitung moncer kendati industri asuransi umum masih lesu. Bisnis ini diyakini akan semakin diminati oleh pelaku industri untuk berlomba-lomba menelurkan produk yang inovatif. Merujuk data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), sampai kuartal ketiga tahun lalu, premi asuransi aneka mencapai Rp 1,89 triliun. Angka itu tercatat naik 18,5% dibanding periode sama tahun 2016 sebesar Rp 1,59 triliun. Sementara, keseluruhan lini bisnis asuransi umum di periode ini hanya naik 2,8% menjadi Rp 44,25 triliun. Direktur Eksekutif AAUI Dody Achmad Sudiyar Dalimunthe mengatakan, pertumbuhan asuransi aneka berhasil mencetak peningkatan tertinggi kedua setelah lini bisnis asuransi energi darat yang meningkat 56,8% di kuartal 3-2017. Sementara dari sisi klaim, hingga periode tersebut asuransi aneka tercatat sebesar Rp 684,6 miliar, naik 17,4% secara year on year (yoy).