JAKARTA. Pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI rate pada pekan lalu akan menyebabkan hasil investasi perusahaan asuransi menciut. Dadang Sukresna, Direktur Utama PT Asuransi Binagriya Upakara mengatakan, tahun ini, menjadi tahun yang berat untuk perusahaan asuransi mengapai target hasil investasi. Kondisi inilah yang memaksa anak usaha PT Bank Tabungan Negara (BTN) ini merevisi target hasil investasinya. Jika semula target investasi sebesar 8%, sekarang diturunkan menjadi hanya 7% sampai akhir tahun. "Sudah disetujui oleh pemegang saham," kata Dadang, Senin (20/6).
Asuransi Binagriya pangkas target hasil investasi
JAKARTA. Pemangkasan suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI rate pada pekan lalu akan menyebabkan hasil investasi perusahaan asuransi menciut. Dadang Sukresna, Direktur Utama PT Asuransi Binagriya Upakara mengatakan, tahun ini, menjadi tahun yang berat untuk perusahaan asuransi mengapai target hasil investasi. Kondisi inilah yang memaksa anak usaha PT Bank Tabungan Negara (BTN) ini merevisi target hasil investasinya. Jika semula target investasi sebesar 8%, sekarang diturunkan menjadi hanya 7% sampai akhir tahun. "Sudah disetujui oleh pemegang saham," kata Dadang, Senin (20/6).