JAKARTA. Pasca mendapatkan izin usaha, PT Asuransi Ciputra Indonesia (Asuransi Ciputra) mulai tancap gas. Sebagai permulaan, Asuransi Ciputra fokus mengelola asuransi yang berasal dari grup usaha. Hengky Djojosantoso, Direktur Utama Asuransi Ciputra menjelaskan, perusahaan baru ini resmi beroperasi pada Januari 2017. Ia merinci kepemilikan saham Asuransi Ciputra sebesar 60% dikuasai oleh Grup Ciputra. Lalu, 20% saham milik Tunas Ridean Group dan sisanya dimiliki perorangan. Tujuan pendirian Asuransi Ciputra ini untuk menggarap kebutuhan bisnis grup. "Grup Ciputra selain memiliki properti juga memiliki jaringan Rumah Sakit Ciputra. Ini yang akan dimanfaatkan. Sehingga RS Ciputra terintegrasi ke bisnis asuransi," kata Hengky, akhir pekan lalu.
Asuransi Ciputra garap bisnis Grup Ciputra
JAKARTA. Pasca mendapatkan izin usaha, PT Asuransi Ciputra Indonesia (Asuransi Ciputra) mulai tancap gas. Sebagai permulaan, Asuransi Ciputra fokus mengelola asuransi yang berasal dari grup usaha. Hengky Djojosantoso, Direktur Utama Asuransi Ciputra menjelaskan, perusahaan baru ini resmi beroperasi pada Januari 2017. Ia merinci kepemilikan saham Asuransi Ciputra sebesar 60% dikuasai oleh Grup Ciputra. Lalu, 20% saham milik Tunas Ridean Group dan sisanya dimiliki perorangan. Tujuan pendirian Asuransi Ciputra ini untuk menggarap kebutuhan bisnis grup. "Grup Ciputra selain memiliki properti juga memiliki jaringan Rumah Sakit Ciputra. Ini yang akan dimanfaatkan. Sehingga RS Ciputra terintegrasi ke bisnis asuransi," kata Hengky, akhir pekan lalu.