JAKARTA. Meski nilainya masih kecil, penjualan unitlink berpotensi untuk mengerek pendapatan premi asuransi. Beberapa perusahaan asuransi menggenjot premi dengan meningkatkan kontribusi pendapatan unitlink. Yanes Y. Matulatuwa, Direktur PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha mengatakan, kontribusi produk unitlink baru 3% sampai 4% dari total premi yang dikumpulkan. Di pengujung tahun, Yanes berharap, porsi produk asuransi berbalut investasi ini setidaknya bisa menyentuh sekitar 5%. Caranya, meningkatkan penetrasi pasar melalui jalur keagenan khususnya di non-kota besar. "Pemahaman mereka soal unitlink juga terus kami tingkatkan untuk mencapai sasaran," kata Yanes.
Kontribusi dari jalur keagenan selama ini memang rata-rata mencapai 90% bagi total premi Wanaartha Life. Tak heran jika Wanaartha menggeber penjualan dari jalur distribusi agen. Saat ini, jumlah agen asuransi Wanaartha baru 1.200 orang. Sampai Desember 2014, jumlahnya akan bertambah menjadi 2.000 agen. Tahun ini, Wanaartha Life membidik pendapatan premi sebesar Rp 3,9 triliun. Dengan porsi 5%, maka sampai Desember 2014, target pendapatan premi dari unitlink mencapai Rp 198 miliar.