JAKARTA. PT Asuransi Harta Aman Pratama alias AHAP rupanya menaruh minat terhadap segmen asuransi mikro. Di tahun depan, perusahaan pun berniat terjun di bisnis tersebut. Menurut Sunyata Wangsadarma Direktur Utama AHAP, segmen pasar mikro sebenarnya punya potensi nasabah yang besar. Makanya pihaknya ingin secara bertahap memiliki eksistensi di pasar tersebut. Selain itu regulator pun disebut dia memang mendorong pelaku usaha asuransi untuk punya produk asuransi mikro. "Kita dorong produk mikro yang aktivasi dan penutupannya bisa dilakukan melalui hand phone," katanya belum lama ini. Di tahap awal AHAP menyiapkan beberapa produk yang akan meluncur. "Diantaranya untuk asuransi kecelakaan diri dan asuransi demam berdarah. Namun karena premi dari asuransi mikro ini terbilang mini, maka kontribusinya bagi total premi perusahaan pun tidak bisa langsung signifikan. "Tahun pertama paling-paling Rp 1 miliar sampai Rp 2 miliar saja," paparnya. Di 2016 sendiri AHAP mematok target premi sebesar Rp 450 miliar. Artinya dari segmen asuransi mikro sumbangannya tidak sampai 0,5% dari total premi. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Asuransi Harta Aman ingin jajal produk mikro
JAKARTA. PT Asuransi Harta Aman Pratama alias AHAP rupanya menaruh minat terhadap segmen asuransi mikro. Di tahun depan, perusahaan pun berniat terjun di bisnis tersebut. Menurut Sunyata Wangsadarma Direktur Utama AHAP, segmen pasar mikro sebenarnya punya potensi nasabah yang besar. Makanya pihaknya ingin secara bertahap memiliki eksistensi di pasar tersebut. Selain itu regulator pun disebut dia memang mendorong pelaku usaha asuransi untuk punya produk asuransi mikro. "Kita dorong produk mikro yang aktivasi dan penutupannya bisa dilakukan melalui hand phone," katanya belum lama ini. Di tahap awal AHAP menyiapkan beberapa produk yang akan meluncur. "Diantaranya untuk asuransi kecelakaan diri dan asuransi demam berdarah. Namun karena premi dari asuransi mikro ini terbilang mini, maka kontribusinya bagi total premi perusahaan pun tidak bisa langsung signifikan. "Tahun pertama paling-paling Rp 1 miliar sampai Rp 2 miliar saja," paparnya. Di 2016 sendiri AHAP mematok target premi sebesar Rp 450 miliar. Artinya dari segmen asuransi mikro sumbangannya tidak sampai 0,5% dari total premi. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News