JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyebut laju bisnis asuransi mikro belum terlalu menggembirakan. Banyak tantangan yang menghadang pemain asuransi jiwa untuk bisa serius menggarap segmen produk ini. Menurut Ketua AAJI Hendrisman Rahim, dengan premi yang rendah sulit bagi asuransi jiwa untuk bisa berharap kontribusi pemasukan yang besar. Di sisi lain untuk pemasarannya butuh biaya yang tak sedikit. Sehingga kerap kali tak menemukan titik temu dalam hitungan-hitungan bisnis. Makanya hanya segelintir perusahaan yang sudah cukup serius menggarap produk asuransi mikro.
Asuransi jiwa raih Rp 10 miliar di asuransi mikro
JAKARTA. Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) menyebut laju bisnis asuransi mikro belum terlalu menggembirakan. Banyak tantangan yang menghadang pemain asuransi jiwa untuk bisa serius menggarap segmen produk ini. Menurut Ketua AAJI Hendrisman Rahim, dengan premi yang rendah sulit bagi asuransi jiwa untuk bisa berharap kontribusi pemasukan yang besar. Di sisi lain untuk pemasarannya butuh biaya yang tak sedikit. Sehingga kerap kali tak menemukan titik temu dalam hitungan-hitungan bisnis. Makanya hanya segelintir perusahaan yang sudah cukup serius menggarap produk asuransi mikro.