MAKASSAR. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, pemerintah terus menggejot program asuransi kepada para nelayan. Sampai saat ini, ujar Presiden, pemerintah telah memberikan polis asuransi kepada satu juta nelayan dari Sabang sampai Merauke. Ia pun berharap penerima program ini bisa ditingkatkan setiap tahun. "Kalau anggaran cukup kita naikkan menjadi dua juta," ujarnya saat peresmian Pelabuhan Perikanan Untia Makassar, Sabtu (26/11). Adapun asuransi untuk nelayan ini preminya adalah Rp 175.000 per tahun. Presiden menyebutkan jika nelayan meninggal di laut maka ahli waris mendapat santunan sebesar Rp 200 juta, meninggal di darat Rp 160 juta dan cacat Rp 80 juta. Solihah, Direktur Utama Asuransi Jasindo menambahkan, program ini sangat baik bagi nelayan. Apabila nelayan mengalami musibah kecelakaan, maka dapat memperoleh manfaat dari asuransi. Bukan hanya kecelakaan saat melakukan aktivitas melaut saja, tetapi juga saat tidak melaut.
Asuransi nelayan akan ditingkatkan setiap tahun
MAKASSAR. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, pemerintah terus menggejot program asuransi kepada para nelayan. Sampai saat ini, ujar Presiden, pemerintah telah memberikan polis asuransi kepada satu juta nelayan dari Sabang sampai Merauke. Ia pun berharap penerima program ini bisa ditingkatkan setiap tahun. "Kalau anggaran cukup kita naikkan menjadi dua juta," ujarnya saat peresmian Pelabuhan Perikanan Untia Makassar, Sabtu (26/11). Adapun asuransi untuk nelayan ini preminya adalah Rp 175.000 per tahun. Presiden menyebutkan jika nelayan meninggal di laut maka ahli waris mendapat santunan sebesar Rp 200 juta, meninggal di darat Rp 160 juta dan cacat Rp 80 juta. Solihah, Direktur Utama Asuransi Jasindo menambahkan, program ini sangat baik bagi nelayan. Apabila nelayan mengalami musibah kecelakaan, maka dapat memperoleh manfaat dari asuransi. Bukan hanya kecelakaan saat melakukan aktivitas melaut saja, tetapi juga saat tidak melaut.