JAKARTA. Besarnya potensi pasar industri asuransi jiwa di Indonesia dan bersiap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun depan, dua perusahaan keuangan BUMN berencana membentuk perusahaan asuransi jiwa. Target perusahaan asuransi jiwa patungan antara Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) dengan Bank Tabungan Negara (BTN) berdiri pada semester kedua tahun ini. Direktur Utama Jasindo, Budi Tjahjono, mengatakan saat ini, kedua pihak masih menyusun rencana pendirian perusahaan asuransi. "Pembentukannya masih terus dibahas," ujar Budi, Kamis (6/2). Baik BTN maupun Jasindo sudah membentuk tim untuk merumuskan entitas perusahaan. "Tapi, pemegang saham dari kementerian BUMN, sudah memberikan izin prinsipnya," ujar Budi. Proses pembentukan baru sampai di situ.
Asuransi patungan Jasindo-BTN berdiri semester II
JAKARTA. Besarnya potensi pasar industri asuransi jiwa di Indonesia dan bersiap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun depan, dua perusahaan keuangan BUMN berencana membentuk perusahaan asuransi jiwa. Target perusahaan asuransi jiwa patungan antara Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) dengan Bank Tabungan Negara (BTN) berdiri pada semester kedua tahun ini. Direktur Utama Jasindo, Budi Tjahjono, mengatakan saat ini, kedua pihak masih menyusun rencana pendirian perusahaan asuransi. "Pembentukannya masih terus dibahas," ujar Budi, Kamis (6/2). Baik BTN maupun Jasindo sudah membentuk tim untuk merumuskan entitas perusahaan. "Tapi, pemegang saham dari kementerian BUMN, sudah memberikan izin prinsipnya," ujar Budi. Proses pembentukan baru sampai di situ.