JAKARTA. Tekad pemerintah menggelar program asuransi pertanian tahun depan, sudah bulat. Meskipun, perusahaan asuransi yang sudah lebih dulu menguji coba produk ini belum mencicip untung. PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), perusahaan asuransi milik negara ini telah lebih dulu mencoba produk asuransi pertanian. Sayangnya, Jasindo masih menderita rugi di produk ini. Direktur Operasi Ritel Jasindo, Sahata L. Tobing mengatakan produk asuransi pertanian Jasindo pada tahun lalu memang merugi. Dengan pendapatan premi Rp 300 juta, Jasindo harus membayarkan klaim kepada petani sekitar Rp 1 miliar sepanjang tahun lalu.
Asuransi pertanian Jasindo tahun lalu masih rugi
JAKARTA. Tekad pemerintah menggelar program asuransi pertanian tahun depan, sudah bulat. Meskipun, perusahaan asuransi yang sudah lebih dulu menguji coba produk ini belum mencicip untung. PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), perusahaan asuransi milik negara ini telah lebih dulu mencoba produk asuransi pertanian. Sayangnya, Jasindo masih menderita rugi di produk ini. Direktur Operasi Ritel Jasindo, Sahata L. Tobing mengatakan produk asuransi pertanian Jasindo pada tahun lalu memang merugi. Dengan pendapatan premi Rp 300 juta, Jasindo harus membayarkan klaim kepada petani sekitar Rp 1 miliar sepanjang tahun lalu.