KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lini usaha asuransi properti masih menjadi salah satu pilar bisnis di tahun ini. Di awal 2018 ini pun, lini bisnis tersebut dinilai menunjukan kinerja yang positif.

Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Dody AS Dalimunthe menilai, lini bisnis asuransi properti menunjukan indikasi pertumbuhan yang positif di awal tahun ini. Diantaranya terlihat dari pertumbuhan properti residensial di kuartal pertama.

Di sisi lain, properti untuk keperluan komersial pun disebutnya menunjukan tren positif. Hal ini dinilai sebagai salah satu buah dari pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di tiga bulan pertama tahun ini.

"Kinerja industri properti menujukan perbaikan sehingga bisa berdampak positif bagi pasar asuransi properti," kata dia, Senin (30/4).

Karena itu, dia optimis sampai kuartal pertama tahun ini premi yang didapat pelaku industri dari lini bisnis ini bisa mencapai pertumbuhan mendekati dua digit.

Kondisi ekonomi yang lebih baik pun diharapkan bisa terus berlanjut sampai tutup tahun nanti. Sehingga lini bisnis ini bisa mencatatkan laju yang lebih baik ketimbang 2017 kemarin.

Di mana, selama tahun lalu, lini bisnis ini memang lesu. Sepanjang 2017 premi yang didapat dari lini asuransi properti memang melorot 5% dari tahun 2016 menjadi hanya Rp 18,29 triliun.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia