Asuransi umum kian rajin garap asuransi kesehatan



JAKARTA. Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, menggairahkan bisnis asuransi kesehatan. Maka, tak hanya asuransi jiwa yang menggarap produk ini, tapi juga asuransi umum.

Humas Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Willy S. Dharma mengatakan, setidaknya ada 10 perusahaan asuransi umum yang memiliki produk asuransi kesehatan. "Pangsa pasar asuransi kesehatan masih luas. Yang pasti, persaingan akan selalu ada," tuturnya, Kamis (19/8).

Asuransi Jaya Proteksi (Japro) mengakui betapa gurihnya bisnis asuransi kesehatan ini. "Kami baru memiliki produk kesehatan tahun ini, hasilnya memuaskan," ujar Direktur Keuangan Asuransi Jaya Proteksi Nicolaus Prawir.


Ia lalu menyodoorkan data, hingga semester I 2010, perolehan premi asuransi kesehatan sudah melampaui target akhir tahun, yakni Rp 50 miliar. Porsi tersebut sekitar 8% dari total premi yang sebesar Rp 611 miliar. Namun, Japro belum berniat menambah target premi. "Kami ingin konsolidasi dulu. Tapi kami memang akan fokus di sini," tegasnya.

Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) setali tiga uang. Menurut Direktur Operasi Ritel Jasindo Soeranto sejak muncul empat bulan lalu, perolehan produk asuransi kesehatan cukup lumayan. "Premi sekitar Rp 30 miliar-Rp 40 miliar. Kami menargetkan sampai akhir tahun nanti mencapai Rp 70 miliar-Rp 75 miliar," jelas Soeranto.Dengan semakin sadarnya masyarakat akan pentingnya kesehatan, Soeranto berharap bisa mendongkrak opertumbuhan ritel Jasindo.

Di asuransi umum, perolehan premi memang masih didominasi properti dan kendaraan bermotor. "Di Japro, premi kebakaran menyumbang 46% dan kendaraan bermotor 39 % dari total premi," jelas Nicolaus.

Di Jasindo sedikit berbeda. Produk yang mendominasi masih asuransi properti yang menyumbang 20%-25%dari total premi. Tapi, asuransi kendaraan bermotor belum masuk tiga besar. "Porsi terbesar masih dipegang produk korporasi. Asuransi kebakaran baru mengambil 10%-15% dari keseluruhan portofolio Jasindo," tutur Soeranto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Test Test