KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas manusia membuat panas bumi terus mengalami peningkatan yang menyebabkan perubahan iklim. Ekonom senior dan tokoh lingkungan Prof Emil Salim mengatakan perubahan iklim pada akhirnya akan mengancam kehidupan manusia. Dengan meningkatnya suhu bumi diakui akan semakin banyak teknologi yang diciptakan untuk mengatasi hal tersebut. Hanya saja teknologi tersebut tidak dapat mengatasi makin naiknya suhu bumi. "Kalau suhu terus meningkat menyelimuti seluruh bumi memberi dampak pada pertanian dan curah hujan serta kehidupan binatang. Maka tampak ancaman besar dari dampak pencemaran. Itu yang menjadi sebab timbulnya selimut penutup bumi menimbulkan panas bumi naik suhunya sehingga merubah iklim kehidupan alami ini," jelasnya dalam Kompas Talks bersama Greenpeace "Pentingnya Transisi Hijau untuk Mengatasi Krisis Iklim", Rabu (2/3).
Atasi Perubahan Iklim, Transisi ke Energi Baru Terbarukan Diperlukan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aktivitas manusia membuat panas bumi terus mengalami peningkatan yang menyebabkan perubahan iklim. Ekonom senior dan tokoh lingkungan Prof Emil Salim mengatakan perubahan iklim pada akhirnya akan mengancam kehidupan manusia. Dengan meningkatnya suhu bumi diakui akan semakin banyak teknologi yang diciptakan untuk mengatasi hal tersebut. Hanya saja teknologi tersebut tidak dapat mengatasi makin naiknya suhu bumi. "Kalau suhu terus meningkat menyelimuti seluruh bumi memberi dampak pada pertanian dan curah hujan serta kehidupan binatang. Maka tampak ancaman besar dari dampak pencemaran. Itu yang menjadi sebab timbulnya selimut penutup bumi menimbulkan panas bumi naik suhunya sehingga merubah iklim kehidupan alami ini," jelasnya dalam Kompas Talks bersama Greenpeace "Pentingnya Transisi Hijau untuk Mengatasi Krisis Iklim", Rabu (2/3).