JAKARTA. Menjelang Hari Raya Idul Fitri, pengelola jaringan ATM Bersama, PT Artajasa Pembayaran Elektronis, memprediksi akan terjadi peningkatan transaksi sekitar 30% via terminal ATM bank-bank yang tergabung dalam jaringannya.. Untuk itu, Artajasa telah menyiapkan mesin switching yang dapat menampung kapasitas uang tunai di ATM hingga 3 kali lipat lebih banyak.“Prediksi kami lonjakan transaksi tertinggi akan terjadi pada Jumat ini (2 Juli 2013). Nanti kalau pas lebaran, transaksi justru sepi”, ujar Arya Damar, Direktur Utama Artajasa, dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu sore (31/7).Sepanjang Semester I/2013, transaksi di jaringan ATM Bersama tercatat mampu mencapai lebih dari 86 juta transaksi. Jumlah tersebut meningkat 24% dari jumlah transaksi di tahun lalu pada periode yang sama sebesar 65 juta transaksi. Sejauh ini, pihak Artajasa pun telah menghimbau bank-bank anggota ATM Bersama untuk mencukupi ketersediaan uang tunai hingga tiga kali lipat lebih banyak dari hari biasa di tiap terminal ATMnya untuk antisipasi peningkatan transaksi, khususnya transaksi tarik tunai. “Untuk pastikan jaringan ATM Bersama terus termonitor, antara Artajasa dan anggota ATM Bersama telah menyiapkan PIC (Person in Charge) demi menjaga kenyamanan nasabah saat bertransaksi”, kata Vice President Financial Service Artajasa, Warse Widyata.Perlu diketahui bahwa per Juni 2013 ini, ATM Bersama telah beranggotakan 83 institusi yang terdiri dari Bank Pemerintah, Bank Swasta Nasional, Bank Asing, Bank Pembangunan Daerah (BPD), Bank Perkreditan Rakyat (BPR), dan Lembaga Selain Bank (LBS) dengan terkoneksi di 49.630 terminal ATM yang tersebar di seluruh Nusantara.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
ATM Bersama antisipasi kenaikan transaksi
JAKARTA. Menjelang Hari Raya Idul Fitri, pengelola jaringan ATM Bersama, PT Artajasa Pembayaran Elektronis, memprediksi akan terjadi peningkatan transaksi sekitar 30% via terminal ATM bank-bank yang tergabung dalam jaringannya.. Untuk itu, Artajasa telah menyiapkan mesin switching yang dapat menampung kapasitas uang tunai di ATM hingga 3 kali lipat lebih banyak.“Prediksi kami lonjakan transaksi tertinggi akan terjadi pada Jumat ini (2 Juli 2013). Nanti kalau pas lebaran, transaksi justru sepi”, ujar Arya Damar, Direktur Utama Artajasa, dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu sore (31/7).Sepanjang Semester I/2013, transaksi di jaringan ATM Bersama tercatat mampu mencapai lebih dari 86 juta transaksi. Jumlah tersebut meningkat 24% dari jumlah transaksi di tahun lalu pada periode yang sama sebesar 65 juta transaksi. Sejauh ini, pihak Artajasa pun telah menghimbau bank-bank anggota ATM Bersama untuk mencukupi ketersediaan uang tunai hingga tiga kali lipat lebih banyak dari hari biasa di tiap terminal ATMnya untuk antisipasi peningkatan transaksi, khususnya transaksi tarik tunai. “Untuk pastikan jaringan ATM Bersama terus termonitor, antara Artajasa dan anggota ATM Bersama telah menyiapkan PIC (Person in Charge) demi menjaga kenyamanan nasabah saat bertransaksi”, kata Vice President Financial Service Artajasa, Warse Widyata.Perlu diketahui bahwa per Juni 2013 ini, ATM Bersama telah beranggotakan 83 institusi yang terdiri dari Bank Pemerintah, Bank Swasta Nasional, Bank Asing, Bank Pembangunan Daerah (BPD), Bank Perkreditan Rakyat (BPR), dan Lembaga Selain Bank (LBS) dengan terkoneksi di 49.630 terminal ATM yang tersebar di seluruh Nusantara.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News