KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pesatnya pertumbuhan industri paylater di Indonesia masih menjadi satu pendorong pemulihan ekonomi digital di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan data dari Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) yang menunjukkan angka pembiayaan paylater di industri multifinance mencapai Rp 4,2 triliun hingga September 2022. Angka ini hampir menyentuh pencapaian pembiayaan paylater di tahun 2020 sebesar Rp 4,47 triliun. Peningkatan ini diperkuat oleh sejumlah perusahaan pembiayaan yang menghadirkan layanan paylater sebagai opsi pembayaran. Salah satunya adalah melalui layanan Atome di Indonesia. Sepanjang 2022, Atome telah berhasil mencetak pertumbuhan transaksi hingga hingga 360 kali, dengan penghasilan gross merchandise value (GMV) yang tercatat sebanyak 420 kali lebih banyak dibandingkan akhir tahun 2020.
Atome Bakal Perluas Layanan Paylater pada Tahun Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pesatnya pertumbuhan industri paylater di Indonesia masih menjadi satu pendorong pemulihan ekonomi digital di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan data dari Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) yang menunjukkan angka pembiayaan paylater di industri multifinance mencapai Rp 4,2 triliun hingga September 2022. Angka ini hampir menyentuh pencapaian pembiayaan paylater di tahun 2020 sebesar Rp 4,47 triliun. Peningkatan ini diperkuat oleh sejumlah perusahaan pembiayaan yang menghadirkan layanan paylater sebagai opsi pembayaran. Salah satunya adalah melalui layanan Atome di Indonesia. Sepanjang 2022, Atome telah berhasil mencetak pertumbuhan transaksi hingga hingga 360 kali, dengan penghasilan gross merchandise value (GMV) yang tercatat sebanyak 420 kali lebih banyak dibandingkan akhir tahun 2020.