JAKARTA. Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menaikkan pajak progresif dan nilai tukar rupiah yang melemah tampaknya tak akan menekan laju penjualan mobil. Meski pertumbuhannya tipis, tahun ini, penjualan mobil di dalam negeri masih menjanjikan. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) memproyeksikan, tahun ini, ada kenaikan penjualan mobil hingga 8,33% dibanding tahun lalu. Sampai tutup kalender 2013, penjualan mobil bisa tembus hingga 1,2 juta unit. "Potensi penjualan tahun ini sebesar 1,3 juta unit cukup realistis," ujar Jongkie Sugiharto, Ketua I Gaikindo. Budi Darmadi, Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi, Kementerian Perindustrian (Kemperin) mengatakan pembeli mobil semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan ekonomi. "Pasar baru akan terus tumbuh termasuk dari kalangan pembeli pertama," katanya.
ATPM kebut penjualan mobil di 2014
JAKARTA. Rencana Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk menaikkan pajak progresif dan nilai tukar rupiah yang melemah tampaknya tak akan menekan laju penjualan mobil. Meski pertumbuhannya tipis, tahun ini, penjualan mobil di dalam negeri masih menjanjikan. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) memproyeksikan, tahun ini, ada kenaikan penjualan mobil hingga 8,33% dibanding tahun lalu. Sampai tutup kalender 2013, penjualan mobil bisa tembus hingga 1,2 juta unit. "Potensi penjualan tahun ini sebesar 1,3 juta unit cukup realistis," ujar Jongkie Sugiharto, Ketua I Gaikindo. Budi Darmadi, Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi, Kementerian Perindustrian (Kemperin) mengatakan pembeli mobil semakin bertambah seiring dengan pertumbuhan ekonomi. "Pasar baru akan terus tumbuh termasuk dari kalangan pembeli pertama," katanya.