BASEL. Para kepala bank sentral dunia sepakat mempermudah dan menunda rencana aturan likuiditas perbankan dalam Basel III. Penundaan itu disebabkan karena adanya kekhawatiran jika aturan diberlakukan maka membuat pinjaman tercekik sehingga pemulihan ekonomi tertahan. Dalam pertemuan di Basel, Swiss, Minggu (6/1), para kepala badan regulasi perbankan global, setuju untuk mengizinkan perbankan menggunakan aset ekuitas dan utang hipotek yang telah di sekuritisasi dalam perhitungan liquidity coverage ratio (LCR). Bank juga diberi tambahan waktu empat tahun untuk mematuhi aturan. "Ini menjadi kompromi dari berbagai pandangan yang ada di seluruh dunia," kata Mervyn King, Gubernur Bank Sentral Inggris. Pertemuan itu diikuti oleh 27 pejabat bank sentral, termasuk dari Amerika Serikat, Inggris, China, dan Jepang.
Aturan LCR perbankan ditunda
BASEL. Para kepala bank sentral dunia sepakat mempermudah dan menunda rencana aturan likuiditas perbankan dalam Basel III. Penundaan itu disebabkan karena adanya kekhawatiran jika aturan diberlakukan maka membuat pinjaman tercekik sehingga pemulihan ekonomi tertahan. Dalam pertemuan di Basel, Swiss, Minggu (6/1), para kepala badan regulasi perbankan global, setuju untuk mengizinkan perbankan menggunakan aset ekuitas dan utang hipotek yang telah di sekuritisasi dalam perhitungan liquidity coverage ratio (LCR). Bank juga diberi tambahan waktu empat tahun untuk mematuhi aturan. "Ini menjadi kompromi dari berbagai pandangan yang ada di seluruh dunia," kata Mervyn King, Gubernur Bank Sentral Inggris. Pertemuan itu diikuti oleh 27 pejabat bank sentral, termasuk dari Amerika Serikat, Inggris, China, dan Jepang.