KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Program 35.000 Megawatt (MW) terancam tak terserap dengan hadirnya Permen ESDM No 49 tahun 2018 tentang Penggunaan Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap Oleh Konsumen PLN. Sebab, kalangan pelanggan ritel PLN dan industri bisa memasang sendiri PLTS Atap. Asal tahu saja, aturan ini sudah diteken Menteri ESDM Ignasius Jonan pada 16 November 2018. Dalam Pasal 14 menyebutkan, konsumen PLN dari golongan tarif untuk keperluan industri dapat melakukan pemasangan dan pembangunan PLTS Atap sesuai dengan ketentuan Menteri ini, baik tersambung (ongrid) maupun terpisah (offgrid) dari sistem jaringan PLN. "Kalau yang terpisah akan dikenai biaya kapasitas dan biaya pembelian energi listrik darurat," tulis poin 2 Pasal 14. Padahal golongan tarif untuk industri paling banyak menyerap dari pembangkit yang masuk dalam program 35.000 MW. Dengan adanya aturan PLTS rooftop ini maka industri bisa mendapatkan listrik bukan dari jaringan PLN alias membangun sendiri PLTS untuk keperluan sendiri.
Aturan PLTS Atap mengancam kinerja keuangan PLN dan program 35.000 MW
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Program 35.000 Megawatt (MW) terancam tak terserap dengan hadirnya Permen ESDM No 49 tahun 2018 tentang Penggunaan Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap Oleh Konsumen PLN. Sebab, kalangan pelanggan ritel PLN dan industri bisa memasang sendiri PLTS Atap. Asal tahu saja, aturan ini sudah diteken Menteri ESDM Ignasius Jonan pada 16 November 2018. Dalam Pasal 14 menyebutkan, konsumen PLN dari golongan tarif untuk keperluan industri dapat melakukan pemasangan dan pembangunan PLTS Atap sesuai dengan ketentuan Menteri ini, baik tersambung (ongrid) maupun terpisah (offgrid) dari sistem jaringan PLN. "Kalau yang terpisah akan dikenai biaya kapasitas dan biaya pembelian energi listrik darurat," tulis poin 2 Pasal 14. Padahal golongan tarif untuk industri paling banyak menyerap dari pembangkit yang masuk dalam program 35.000 MW. Dengan adanya aturan PLTS rooftop ini maka industri bisa mendapatkan listrik bukan dari jaringan PLN alias membangun sendiri PLTS untuk keperluan sendiri.