JAKARTA. Pasangan AUD/USD bergerak melemah pada Senin (4/5). Kembali mengemukanya ekspektasi pelaku pasar terkait pemangkasan suku bunga Bank Sentral Australia (RBA) kian menggerus pamor Aussie.

Mengutip Bloomberg, Senin (4/5) pukul 17.40, pasangan AUD/USD berada di level 0,7833. Pasangan AUD/USD turun 0,23% dibanding hari sebelumnya.

Alwy Assegaf, analis PT SoeGee Futures menuturkan, pelemahan AUD/USD dipicu oleh buruknya data final manufaktur PMI China bulan April dirilis sebesar 49,8. Angka ini lebih rendah dari estimasi sebesar 49,4.

Sebagai mitra dagang utama China, buruknya data ekonomi China turut menggempur mata uang aussie. Sementara di sisi lain, nada optimisme terdengar dari pejabat Bank Sentral AS (The Federal Reserve), di mana masih membuka peluang kenaikan suku bunga pada bulan Juni.

“Di saat The Fed tengah bersiap-siap menaikkan suku bunga, Bank Sentral Australia (RBA) justru masih mensinyalkan adanya pemangkasan suku bunga (cut rate),” terang Alwy.

Sebagai informasi, sebanyak 76% analis yang di survey Bloomberg menduga bahwa RBA akan memangkas suku bunga pada pertemuan Selasa (5/5). Apabila hal ini sesuai dengan prediksi maka AUD/USD kembali tenggelam. Sebaliknya, apabila RBA mempertahankan suku bunga maka ada peluang AUD/USD naik (rebound).

Secara teknikal, harga bergerak di bawah moving average 10. Kondisi ini menunjukkan bahwa pasangan AUD/USD tertekan (bearish) dalam jangka pendek. Moving average convergence divergence (MACD) berada di area positif. Artinya, AUD/USD berpeluang menguat.

Indikator stochastic menggambarkan posisi depth cross, di mana potensi penurunan lanjutan masih terbuka. Sementara relative strength index (RSI) berada di level 53% namun pergerakannya mulai mengarah ke bawah.

Alwy memprediksi support AUD/USD pada Selasa (5/5) akan berada di level 0,7751. Penembusan area support tersebut akan membawa AUD/USD menuju level support selanjutnya di 0,7682. Sementara resistance AUD/USD berada di 0,7862.

Penembusan area resistance tersebut akan membawa AUD/USD menuju resistance selanjutnya di 0,7976. Alwy merekomendasikan sell on strength untuk pasangan AUD/USD, Selasa (5/5).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto