KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Walaupun dana kelolaan atau asset under management (AUM) industri reksadana turun pada Maret 2018, namun jumlahnya diprediksi masih bisa menembus Rp 500 triliun sebelum akhir tahun ini. Head of Investment Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana mengatakan, seiring mulai membaiknya pasar saham dan obligasi sejak awal April lalu, kemungkinan besar nilai dana kelolaan reksadana akan kembali terangkat. Ia menyebut, reksadana berbasis saham dan obligasi masih menjadi penopang utama kenaikan dana kelolaan reksadana pada tahun ini. Selain itu, meski jumlah turun pada bulan lalu, namun dana kelolaan reksadana pasar uang juga masih berpeluang memberi kontribusi signifikan sepanjang tahun ini.
AUM reksadana diprediksi tembus Rp 500 triliun sebelum akhir 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Walaupun dana kelolaan atau asset under management (AUM) industri reksadana turun pada Maret 2018, namun jumlahnya diprediksi masih bisa menembus Rp 500 triliun sebelum akhir tahun ini. Head of Investment Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana mengatakan, seiring mulai membaiknya pasar saham dan obligasi sejak awal April lalu, kemungkinan besar nilai dana kelolaan reksadana akan kembali terangkat. Ia menyebut, reksadana berbasis saham dan obligasi masih menjadi penopang utama kenaikan dana kelolaan reksadana pada tahun ini. Selain itu, meski jumlah turun pada bulan lalu, namun dana kelolaan reksadana pasar uang juga masih berpeluang memberi kontribusi signifikan sepanjang tahun ini.