KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten perkebunan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) berencana membangun pabrik kelapa sawit baru serta pabrik pengolahan edamame. Untuk membangun dua pabrik ini, perusahaan ini membutuhkan dana yang investasi yang cukup tinggi. Menurut Direktur Keuangan ANJT Lucas Kurniawan, mereka membutuhkan dana sekitar US$ 23 juta untuk membangun pabrik kelapa sawit baru. Pembangunan pabrik ini pun telah dimulai sejak September 2017 lalu. Pabrik yang memiliki kapasitas sebesar 90 ton per jam ini diharapkan bisa selesai pada kuartal III-2019, bersamaan dengan panen perdana tandan buah segar (TBS) di perkebunan kelapa sawit ANJT Papua Barat. Selain membangun pabrik kelapa sawit baru, Austindo juga akan membangun fasilitas pengolahan edamame di Jawa Timur. Dengan pembangunan fasilitas ini, perusahaan bisa mengolah edamame segar menjadi edamame beku untuk bisa di ekspor ke luar negeri.
Austindo perlu US$ 30 juta untuk bangun dua pabrik
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten perkebunan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) berencana membangun pabrik kelapa sawit baru serta pabrik pengolahan edamame. Untuk membangun dua pabrik ini, perusahaan ini membutuhkan dana yang investasi yang cukup tinggi. Menurut Direktur Keuangan ANJT Lucas Kurniawan, mereka membutuhkan dana sekitar US$ 23 juta untuk membangun pabrik kelapa sawit baru. Pembangunan pabrik ini pun telah dimulai sejak September 2017 lalu. Pabrik yang memiliki kapasitas sebesar 90 ton per jam ini diharapkan bisa selesai pada kuartal III-2019, bersamaan dengan panen perdana tandan buah segar (TBS) di perkebunan kelapa sawit ANJT Papua Barat. Selain membangun pabrik kelapa sawit baru, Austindo juga akan membangun fasilitas pengolahan edamame di Jawa Timur. Dengan pembangunan fasilitas ini, perusahaan bisa mengolah edamame segar menjadi edamame beku untuk bisa di ekspor ke luar negeri.