AVIA Dorong Keberlanjutan Lewat Program CSR Inovatif di Desa Wadungasih



KONTAN.CO.ID - PT Avia Avian Tbk mengumumkan peluncuran program berkelanjutan lewat Corporate Social Responsibility (CSR) Inisiatif tahun ini memperkenalkan serangkaian inovasi yang melibatkan pengolahan ikan lele dan daun kelor, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi ekonomi lokal.

AVIA meluncurkan berbagai produk baru berbasis ikan lele, termasuk nugget, abon, dan kaki naga. Inovasi ini dilakukan di Desa Wadungasih. 

Dengan peningkatan nilai tambah pada produk ikan lele, perusahaan bertujuan untuk membuka peluang pendapatan baru bagi masyarakat setempat melalui pengembangan industri pengolahan ikan lele.


Selain itu, perusahaan juga memperkenalkan inovasi dalam pengolahan daun kelor, yang dikenal karena manfaat kesehatannya. Daun kelor kini diolah menjadi produk-produk seperti kerupuk, stik, es krim, dan puding. Inovasi ini tidak hanya memperluas pilihan produk lokal yang tersedia di pasar, tetapi juga menawarkan manfaat kesehatan tambahan bagi konsumen berkat kandungan nutrisi daun kelor yang tinggi.

Baca Juga: Multi Bintang Dorong Keberlanjutan Lewat Program Women in Sales

Eko Hajar Prakoeswo Quality Assurance & Sustainability Manager mengatakan bahwa program CSR tahun ini juga mencakup revitalisasi berbagai kegiatan yang telah dimulai tahun lalu. Ini termasuk perbaikan sarana dan prasarana bank sampah, pelatihan pengolahan sampah, penyediaan tempat sampah terpilah, penambahan media budidaya ikan lele, dan peningkatan urban farming. 

"Langkah-langkah ini bertujuan untuk memperkuat dampak positif dari program sebelumnya dan meningkatkan pengelolaan sampah serta keterampilan masyarakat, " kata Eko. 

Dengan berbagai inisiatif baru ini, AVIA terus berkomitmen untuk memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat Desa Wadungasih dan berharap program CSR ini dapat berkembang lebih jauh, memberikan dampak positif yang lebih luas di masa depan.

AVIA membukukan laba bersih pada kuartal II- 2024 sebesar Rp 808,2 miliar. Naik bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023 sebesar Rp 806,6 miliar. Sementara pendapatan naik 2,9% menjadi Rp 3,6 triliun. 

Selanjutnya: Kompak Menghijau, Intip Harga Saham PYFA, AALI, dan LSIP di Bursa Senin (3/7)

Menarik Dibaca: 25 Twibbon Hari Olahraga Nasional 2024 untuk Dijadikan Foto Profil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Francisca bertha