KONTAN.CO.ID - JAKARTA. RS Awal Bros Holding Group optimistis tahun ini pendapatan rumah sakit akan tumbuh positif. Apalagi, tahun ini, rencananya akan menambah rumah sakit lagi di Palangkaraya.

Leona A Karnali, Chief Operating Officer Awal Group mengatakan pertengahan tahun akan membuka rumah sakit di Palangkaraya. Dengan begitu, ada 11 rumah sakit yang telah dibangun Awal Group.

"Sebenarnya ada lagi rumah sakit namanya rumah sakit Chevron di Duri, Jakarta, tetapi kami sebagai operatornya," ujar Leona kepada Kontan.co.id, Rabu (28/3).

Bicara soal pembangunan rumah sakit, Leona menyebut nilai investasi yang dikeluarkan berkisar Rp 200 miliar sampai Rp 250 miliar dan masuk kategori rumah sakit tipe B.

Untuk pembangunan rumah sakit di Palangkaraya nanti, nilai investasi yang dikeluarkan, menurut Leona cukup mahal karena biaya transportasi dan furniture seperti bangku yang besar.

Kisarannya Rp 250 miliar dengan kapasitas 100 tempat tidur. "Kalau ramai ada kemungkinan akan ditambah," pungkasnya.

Leona menjelaskan bahwa setiap tahun, Awal Group menargetkan untuk membangun tiga sampai empat rumah sakit. Dan rata-rata, kapasitas tempat tidurnya 200 buah. Berbeda dengan rumah sakit di Pekanbaru yang capai 300 tempat tidur.

Tahun ini, Leona optimistis bahwa pendapatan rumah sakit Awal Group akan tumbuh positif. Sayang, dia tidak bisa menyebutkan pasti secara nominal. Hanya saja, untuk tahun ini, pihak Awal Group optimistis membangun rumah sakit.

Tetapi, masih terkendala perizinan membangun, pembelian lahan serta izin operasional rumah sakit yang tidak mudah dan butuh waktu lama. "Jadi kalau rencana bangun di Bekasi Utara itu masih lama, jelasnya nanti akan kami beritahu lagi," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto