JAKARTA. Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) menargetkan sebanyak 3.000 ton daging sapi impor asal Australia sudah bisa "membanjiri" pasar Indonesia menyambut Idul Fitri awal Juli mendatang. Sebanyak 3.000 ton daging sapi impor itu merupakan bagian dari 10.000 ton daging tambahan yang diimpor pemerintah dalam rangka menekan harga daging yang tengah melambung. "Impor daging yang 10.000 ton itu sekarang sudah masuk sekitar 2.100 ton. Sampai Lebaran kami harapkan bisa mencapai 3.000 ton. Sedangkan sisanya akan datang setelah Lebaran," kata Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR RI di Jakarta, Kamis (16/6).
Awal Juli, 3.000 ton daging impor banjiri pasar
JAKARTA. Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) menargetkan sebanyak 3.000 ton daging sapi impor asal Australia sudah bisa "membanjiri" pasar Indonesia menyambut Idul Fitri awal Juli mendatang. Sebanyak 3.000 ton daging sapi impor itu merupakan bagian dari 10.000 ton daging tambahan yang diimpor pemerintah dalam rangka menekan harga daging yang tengah melambung. "Impor daging yang 10.000 ton itu sekarang sudah masuk sekitar 2.100 ton. Sampai Lebaran kami harapkan bisa mencapai 3.000 ton. Sedangkan sisanya akan datang setelah Lebaran," kata Direktur Utama Perum Bulog Djarot Kusumayakti dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi IV DPR RI di Jakarta, Kamis (16/6).