Awal pekan ini, bursa Jepang terkoreksi 1%



TOKYO. Bursa saham Jepang turun, setelah Indeks Topix berakhir pada penurunan mingguan keenam dalam 7 minggu terakhir, karena lebih dari setengah perusahaan di saham yang diperdagangkan tanpa hak untuk menerima dividen berikutnya.

Indeks Topix turun 1 % ke level 1.438,67 pada penutupan perdagangan di Tokyo dengan volume 24 % lebih rendah dari rata-rata 30-hari. Indeks Nikkei 225 Stock Average kehilangan 1,3 % ke level 17.645,11.

Lebih dari 1.000 anggota di Indeks Topix diperdagangkan ex-dividend pada hari Senin, sama dengan penurunan indeks sebesar 10,8 poin, menurut data yang disurvei oleh Bloomberg. Saham tersebut mengalami penurunan setelah data menunjukkan sektor industri di China merosot tajam dalam 4 tahun terakhir.


Saham Mitsubishi Corp., Hino Motors Ltd, dan Fanuc Corp, yang tidak menerima  ex-dividend hari ini, merosot setidaknya 3,7 %. Mitsui Mining & Smelting Co,  perusahaan produsen logam turun 4,2 % setelah Daiwa Securities Group Inc memangkas target harga untuk saham. Saham ritel memimpin kenaikan di antara 33 kelompok industri Topix, sementara saham produsen kertas ditutup pada level terendahnya sejak April lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto