JAKARTA. Mata uang Garuda unjuk gigi di hadapan dollar Amerika Serikat (AS). Amunisi bersumber dari sentimen global dan domestik. Di pasar spot pada Senin (1/2), rupiah menguat 1,06% dibandingkan hari sebelumnya ke level Rp 13.631,5 per dollar AS. Rully Arya Wisnubroto, Analis Pasar Uang PT Bank Mandiri Tbk menjelaskan, penguatan rupiah didominasi oleh faktor eksternal. Di antaranya, rilis data Produk Domestik Bruto Negeri Paman Sam (Advance GDP per kuartal IV 2015) akhir pekan lalu yang hanya tumbuh 0,7% (qoq), lebih rendah dibandingkan konsensus analis yang dipatok 0,8%.
Awal pekan, rupiah unjuk gigi ke level Rp 13.631
JAKARTA. Mata uang Garuda unjuk gigi di hadapan dollar Amerika Serikat (AS). Amunisi bersumber dari sentimen global dan domestik. Di pasar spot pada Senin (1/2), rupiah menguat 1,06% dibandingkan hari sebelumnya ke level Rp 13.631,5 per dollar AS. Rully Arya Wisnubroto, Analis Pasar Uang PT Bank Mandiri Tbk menjelaskan, penguatan rupiah didominasi oleh faktor eksternal. Di antaranya, rilis data Produk Domestik Bruto Negeri Paman Sam (Advance GDP per kuartal IV 2015) akhir pekan lalu yang hanya tumbuh 0,7% (qoq), lebih rendah dibandingkan konsensus analis yang dipatok 0,8%.