KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati memasuki tahun ketiga pandemi Covid-19, bisnis pembayaran di mesin electronic data capture (EDC) milik perbankan tumbuh di awal 2022. Bankir mencatatkan terjadi peningkatan transaksi hingga dobel digit di Januari. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatatkan volume transaksi di mesin EDC tumbuh 15% year on year (yoy) menjadi Rp 8,4 triliun per Januari 2022. Thomas Wahyudi Senior Vice President Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri mengatakan transaksi paling banyak terlihat dari segmen Hotel dan Restaurant. “Adanya pembatasan sosial memberikan dampak penurunan transaksi di merchant EDC yang harus dikunjungi secara langsung oleh nasabah. Namun secara pencapaian transaksi di Bank Mandiri sudah tumbuh dibandingkan tahun lalu,” kata Thomas kepada Kontan.co.id Senin (7/3).
Awal Tahun 2022, Pembayaran di Mesin EDC Tumbuh Dobel Digit
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kendati memasuki tahun ketiga pandemi Covid-19, bisnis pembayaran di mesin electronic data capture (EDC) milik perbankan tumbuh di awal 2022. Bankir mencatatkan terjadi peningkatan transaksi hingga dobel digit di Januari. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatatkan volume transaksi di mesin EDC tumbuh 15% year on year (yoy) menjadi Rp 8,4 triliun per Januari 2022. Thomas Wahyudi Senior Vice President Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri mengatakan transaksi paling banyak terlihat dari segmen Hotel dan Restaurant. “Adanya pembatasan sosial memberikan dampak penurunan transaksi di merchant EDC yang harus dikunjungi secara langsung oleh nasabah. Namun secara pencapaian transaksi di Bank Mandiri sudah tumbuh dibandingkan tahun lalu,” kata Thomas kepada Kontan.co.id Senin (7/3).