JAKARTA. Kenaikan upah minimum pada tahun 2013 yang cukup signifikan di beberapa daerah belum memuaskan kelas pekerja. Pihak buruh kembali berencana akan melakukan aksi unjuk rasa pada Rabu (16/1) dan Rabu (6/2) nanti, terkait isu penangguhan upah minimum, jaminan kesehatan dan pensiun, serta penetapan 84 item komponen kehidupan hidup layak (KHL). Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, mengatakan, aksi unjuk rasa merupakan upaya untuk melawan sikap ketidakpastian pemerintah terkait sektor ketenagakerjaan. "Aksi ini juga untuk melawan tekanan yang dilakukan oleh pihak pengusaha," ujarnya melalui keterangan pers yang diterima Kontan, Minggu (13/1). Menurut Said, aksi unjuk rasa yang pertama kali akan di lakukan pada Rabu (16/1) yang akan melibatkan sekitar 10.000 orang pekerja. Mereka akan mendatangi kantor Kepolisian Daerah Metro Jaya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemnakertrans).
Awal tahun, buruh akan unjuk rasa lagi
JAKARTA. Kenaikan upah minimum pada tahun 2013 yang cukup signifikan di beberapa daerah belum memuaskan kelas pekerja. Pihak buruh kembali berencana akan melakukan aksi unjuk rasa pada Rabu (16/1) dan Rabu (6/2) nanti, terkait isu penangguhan upah minimum, jaminan kesehatan dan pensiun, serta penetapan 84 item komponen kehidupan hidup layak (KHL). Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, mengatakan, aksi unjuk rasa merupakan upaya untuk melawan sikap ketidakpastian pemerintah terkait sektor ketenagakerjaan. "Aksi ini juga untuk melawan tekanan yang dilakukan oleh pihak pengusaha," ujarnya melalui keterangan pers yang diterima Kontan, Minggu (13/1). Menurut Said, aksi unjuk rasa yang pertama kali akan di lakukan pada Rabu (16/1) yang akan melibatkan sekitar 10.000 orang pekerja. Mereka akan mendatangi kantor Kepolisian Daerah Metro Jaya, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dan Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemnakertrans).