JAKARTA. Rupiah dalam sepekan pertama tahun 2013 ini cenderung melemah. Di pasar spot, pasangan USD/IDR dalam sepekan menguat 1,12% menjadi 9.788, Jumat (4/1). Dibanding sehari sebelumnya, pairing USD/IDR menguat 1,39%. Sedangkan dollar Amerika Serikat (AS) di kurs tengah Bank Indonesia (BI) melemah 0,05% menjadi 9.675 dalam sepekan.Head of Trading Commonwealth Bank, Veni Kriswandi, mengatakan, pada awal tahun ini, pasar masih sepi. Belum banyak sentimen yang bisa menggerakkan rupiah. Veni memprediksi, rupiah masih akan tertekan oleh permintaan dollar AS dari korporasi yang masih besar. Dealer Forex Bank Rakyat Indonesia (BRI), Taufan Tito, berpendapat sama. Transaksi di pasar masih cenderung tipis karena belum semua perusahaan beroperasi secara normal. Permintaan dollar AS oleh domestik juga masih cukup tinggi di awal tahun. Sedangkan di akhir tahun lalu, kata Taugan, kebutuhan dollar AS yang tinggi berasal dari permintaan investor.
Awal tahun, rupiah tetap tak bertenaga
JAKARTA. Rupiah dalam sepekan pertama tahun 2013 ini cenderung melemah. Di pasar spot, pasangan USD/IDR dalam sepekan menguat 1,12% menjadi 9.788, Jumat (4/1). Dibanding sehari sebelumnya, pairing USD/IDR menguat 1,39%. Sedangkan dollar Amerika Serikat (AS) di kurs tengah Bank Indonesia (BI) melemah 0,05% menjadi 9.675 dalam sepekan.Head of Trading Commonwealth Bank, Veni Kriswandi, mengatakan, pada awal tahun ini, pasar masih sepi. Belum banyak sentimen yang bisa menggerakkan rupiah. Veni memprediksi, rupiah masih akan tertekan oleh permintaan dollar AS dari korporasi yang masih besar. Dealer Forex Bank Rakyat Indonesia (BRI), Taufan Tito, berpendapat sama. Transaksi di pasar masih cenderung tipis karena belum semua perusahaan beroperasi secara normal. Permintaan dollar AS oleh domestik juga masih cukup tinggi di awal tahun. Sedangkan di akhir tahun lalu, kata Taugan, kebutuhan dollar AS yang tinggi berasal dari permintaan investor.