KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satu lagi, pemain perusahaan teknologi finansial (tekfin) yang berbasis peer to peer lending (P2P) kedatangan pemain baru. Kali ini, AwanTunai resmi hadir meramaikan industri. Founder yang juga sekaligus Chief Executive Officer (CEO) AwanTunai Dino Setiawan mengatakan, perusahaan secara resmi beroperasi pada Mei 2017 dan resmi terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada awal Juni 2017 lalu. Hari ini (29/11), AwanTunai secara resmi menawarkan solusi pinjaman digital bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan persyaratan mengajukan KTP, calon debitur hanya perlu membutuhkan waktu 15 menit untuk mengetahui status persertujuan dari AwanTunai.
AwanTunai ramaikan industri fintech lending
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Satu lagi, pemain perusahaan teknologi finansial (tekfin) yang berbasis peer to peer lending (P2P) kedatangan pemain baru. Kali ini, AwanTunai resmi hadir meramaikan industri. Founder yang juga sekaligus Chief Executive Officer (CEO) AwanTunai Dino Setiawan mengatakan, perusahaan secara resmi beroperasi pada Mei 2017 dan resmi terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada awal Juni 2017 lalu. Hari ini (29/11), AwanTunai secara resmi menawarkan solusi pinjaman digital bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan persyaratan mengajukan KTP, calon debitur hanya perlu membutuhkan waktu 15 menit untuk mengetahui status persertujuan dari AwanTunai.