Awas berbahaya! Ini cara mengolah keong sawah agar aman dikonsumsi



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Keong sawah sudah lama menjadi salah satu sumber protein masyarakat Indonesia terutama di pedesaan. Tapi, masih banyak masyarakat yang belum tahu cara mengolah keong sawah dengan benar.

Salah mengolahnya, keong sawah, yang juga populer dengan sebutan tutut, malah akan beracun dan berakibat buruk bagi kesehatan. Melansir Tribunnews, sebelum diolah, rendam keong sawah yang Anda beli dengan air bersih selama kurang lebih 2 jam.

Setelah direndam, sikat cangkang menggunakan sikat gigi bekas agar sisa lumpur dan lumut hilang. Setelah disikat, bilas dengan air bersih.


Kemudian, rebus keong sawah dengan sedikit garam selama lebih dari 30 menit agar bakteri dan kuman mati. Setelah direbus, keong sawah siap untuk diolah kembali dengan bumbu-bumbu.

Baca Juga: 5 resep masakan mudah dan awet disimpan yang praktis untuk sarapan 

Biar lebih nikmat, berikut adalah resep rica keong sawah khas Solo yang bisa Anda coba:

Bahan: 

  • 250 gram keong sawah siap masak
  • 1 ruas lengkuas
  • 2 lembar daun jeruk
  • 2 lembar daun salam
Bumbu halus:

  • 5 butir bawang merah
  • 2 siung bawang putih
  • 10 cabai rawit merah
  • 1 cabai merah besar
  • 1 ruas jahe
  • 1 butir kemiri
Baca Juga: Kenapa orang Indonesia suka nasi goreng? Ini alasannya

Cara membuatnya:

  • Haluskan semua bumbu halus 
  • Panaskan minyak lalu tumis bumbu halus dengan lengkuas, daun jeruk, dan daun salam hingga harum.
  • Masukkan daging keong sawah yang sudah direbus dan tambahkan air. 
  • Aduk-aduk dan tumis hingga air berkurang.
  • Anda bisa langsung menyajikannya dengan nasi panas, atau ditusuk seperti sate lalu dibakar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News