Jakarta. Harga tembaga hari ini (27/7) akan membaik seiring dengan kemungkinan besar impor dari China. Akan tetapi dalam sepekan kedepan, tembaga mulai mengalami pelemahan. Pasalnya, berbagai harga komoditas akan bergantung pada hasil rapat FOMC (Federal Open Market Comitee) 26-27 Juli 2016. "Berbagai komoditas yang berbasis dollar pasti terpengaruh akibat FOMC meeting nanti," ujar Ibrahim, Direktur PT Garuda Berjangka. Ia memprediksi bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga, sehingga dollar mengalami penguatan. Mengingat data penjualan rumah, sektor pelayanan dari perusahaan swasta, dan tingkat pengangguran Amerika Serikat menunjukkan sinyal positif. Jika dollar mengalami penguatan, Ibrahim menilai para pelaku pasar akan melakukan profit taking di sektor tembaga. Menurutnya hal ini akan berpengaruh terhadap harga tembaga hingga sepekan berikutnya.
Awas, harga tembaga bisa digerus dua hal ini
Jakarta. Harga tembaga hari ini (27/7) akan membaik seiring dengan kemungkinan besar impor dari China. Akan tetapi dalam sepekan kedepan, tembaga mulai mengalami pelemahan. Pasalnya, berbagai harga komoditas akan bergantung pada hasil rapat FOMC (Federal Open Market Comitee) 26-27 Juli 2016. "Berbagai komoditas yang berbasis dollar pasti terpengaruh akibat FOMC meeting nanti," ujar Ibrahim, Direktur PT Garuda Berjangka. Ia memprediksi bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga, sehingga dollar mengalami penguatan. Mengingat data penjualan rumah, sektor pelayanan dari perusahaan swasta, dan tingkat pengangguran Amerika Serikat menunjukkan sinyal positif. Jika dollar mengalami penguatan, Ibrahim menilai para pelaku pasar akan melakukan profit taking di sektor tembaga. Menurutnya hal ini akan berpengaruh terhadap harga tembaga hingga sepekan berikutnya.