JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selalu ditutup pada zona hijau beberapa hari sebelumnya. Namun, pada dasarnya daya beli dalam IHSG sudah berkurang. Artinya, indeks mulai dilanda profit taking setelah sebelumnya mengalami kenaikan. "Apalagi jika tidak ada sentimen positif yang mampu menahan indeks, maka peluang pelemahan IHSG semakin besar," tambah Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities, (16/4). Perlu diingat, indeks masih dipengaruhi sentimen koalisi parpol yang hingga saat ini belum menemukan titik terang. Kondisi bursa Asia yang biasanya selama ini menjadi penggerak indeks posisinya juga masih cenderung fluktuatif, belum bisa ditebak secara pasti.
Awas! IHSG rawan profit taking
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selalu ditutup pada zona hijau beberapa hari sebelumnya. Namun, pada dasarnya daya beli dalam IHSG sudah berkurang. Artinya, indeks mulai dilanda profit taking setelah sebelumnya mengalami kenaikan. "Apalagi jika tidak ada sentimen positif yang mampu menahan indeks, maka peluang pelemahan IHSG semakin besar," tambah Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities, (16/4). Perlu diingat, indeks masih dipengaruhi sentimen koalisi parpol yang hingga saat ini belum menemukan titik terang. Kondisi bursa Asia yang biasanya selama ini menjadi penggerak indeks posisinya juga masih cenderung fluktuatif, belum bisa ditebak secara pasti.