JAKARTA. PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) membukukan dana surplus underwriting asuransi syariah sebesar Rp 3,068 miliar pada akhir 2011 lalu. Dana surplus underwriting diperoleh dari kontribusi peserta ke dalam dana tabarru yang dikelola AXA Mandiri. “Dana tabarru AXA Mandiri 2011 menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik sehingga kami dapat membukukan surplus underwriting pada akhir 2011. Hal itu didukung kebijakan pengelolaan risiko AXA Mandiri," ungkap Direktur Keuangan AXA Mandiri Iwan Pasila dalam rilis yang diterima KONTAN, Selasa (31/7). Lebih lanjut Iwan mengatakan , dana surplus underwriting itu akan dikembalikan sesuai porsi yang telah ditetapkan. Sebesar 50% atau Rp 1,53 miliar dari total surplus underwriting yang terbentuk akan dialokasikan ke dalam dana tabarru sebagai surplus ditahan.
Axa Mandiri Syariah surplus underwriting Rp 3 M
JAKARTA. PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) membukukan dana surplus underwriting asuransi syariah sebesar Rp 3,068 miliar pada akhir 2011 lalu. Dana surplus underwriting diperoleh dari kontribusi peserta ke dalam dana tabarru yang dikelola AXA Mandiri. “Dana tabarru AXA Mandiri 2011 menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik sehingga kami dapat membukukan surplus underwriting pada akhir 2011. Hal itu didukung kebijakan pengelolaan risiko AXA Mandiri," ungkap Direktur Keuangan AXA Mandiri Iwan Pasila dalam rilis yang diterima KONTAN, Selasa (31/7). Lebih lanjut Iwan mengatakan , dana surplus underwriting itu akan dikembalikan sesuai porsi yang telah ditetapkan. Sebesar 50% atau Rp 1,53 miliar dari total surplus underwriting yang terbentuk akan dialokasikan ke dalam dana tabarru sebagai surplus ditahan.